Panitia Khusus (Pansus) DPRD tentang dugaan penyimpangan anggaran di Dinas Pendidikan (Disdik) Padang Lawas (Palas) membuahkan hasil. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten (Kadisdik) Palas, Ali Irfan Hasibuan akhirnya dicopot.
pencopotan Ali Irfan erat kaitannya dengan suhu politik Palas akibat makin tajamnya perseteruan antara Bupati Basyrah Lubis dengan Wakil Bupati Tongku Ali Sutan Harahap (TSO).
Dikabarkan, Ali Irfan adalah saudara dekat Wakil Bupati TSO dan ada selentingan bahwa Ali Irfan merupakan pejabat titipan TSO. Apalagi, pelantikan Ali Irpan sebagai Kadisdik Palas hanya beberapa saat setelah pelantikan Basyrah-TSO menjadi Bupati dan Wakil Bupati Palas defenitif, pertengahan 2009.
Dari informasi diungkap sumber Harian Orbit, isu beredar bahwa dugaan teori pembusukan bahkan pembunuhan karakter terhadap Basyrah Lubis yang disinyalir didalangi TSO, mengakibatkan Bupati Basyrah geram.
Bahkan Basyrah mulai menggerogoti orang-orang titipan TSO di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Palas dua tahun menjelang berakhirnya masa jabatan Basyrah-TSO.
“Itu artinya aksi saling menggerogoti antara kedua pejabat teras Palas sedang melanda kabupaten pemekaran tersebut. Imbasnya, perhatian untuk pembangunan dan mensejahterakan masyarakat Palas semakin tertinggal,” ungkap sumber.
Ali Irpan digantikan Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pendidikan Palas yakni Drs Abdul Rahim Hasibuan. Abdul Rahim sebelumnya menjabat Asisten III Setdakab Palas.
Ali Irfan Hasibuan yang dikonfirmasi Harian Orbit via telepon selular Selasa (31/1), membenarkan pencopotan dirinya pada Senin (30/1). Ali Irfan mengaku pencopotan dirinya dikarenakan suhu politik yang tidak sehat di Palas.
“Benar, saya sudah dicopot. Tahu sendirilah penyebabnya akibat suhu politik yang semakin memanas akhir-akhir ini di Padang Lawas. Itu imbas dari suhu politik Palas yang semakin memanas dan tidak diketahui lagi diawali dari persoalan yang mana yang menjadi penyebabnya,” tegas Ali Irfan dengan suara yang agak memelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar